Hatiku gamang
Bergelimang dengan
Air mata yang tergenang
Jiwaku hampa
Terhempas dan dihempas
Cintamu yang terlepas
Aku menyerang
Aku menerjang
Aku marah
Mampirlah, tengoklah
Hatiku yang tergolek lemah
Masi bernanah
Mungkin tak kan pernah berdarah
Karena sakit
Yang terlalu parah
Tak tau apa yang terlibat
Hanya tau siapa yang terlibat
Apakah itu? Kupun tak tau
Yang kutau
Terkadang ia selalu
Membuatku hilang arah
Limbung dalam arus kehidupan karenanya
Tak sanggup bertahan, namun ku tak mau menyalahkan
Hanya ingin bersenandung, riang, namun kan terdengar mendung
Karena tangis pun tak kan lagi menyenangkan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar